WIWIK LESTARI, WL (2024) PENERAPAN INTERVENSI INOVASI BRISK WALKING EXERCISE UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN NY “D” DENGAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS JAYAPURA KABUPATEN OKU TIMUR TAHUN 2024. Other thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada.
KIAN FULL WIWIK LESTARI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (246kB)
Abstract
ABSTRAK
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
Karya Ilmiah Akhir Ners, Juli 2024
NAMA : WIWIK LESTARI
PENERAPAN INTERVENSI INOVASI BRISK WALKING EXERCISE
UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN NY “D”
DENGAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS
JAYAPURA KABUPATEN OKU TIMUR TAHUN 2024
(xv + 98 Halaman + 4 Lampiran)
ABSTRAK
Latar Belakang Keadaan hipertensi yang berkelanjutan dan tidak terkontrol
dapat menganggu aliran darah ginjal, penyakit jantung koroner, stroke masalah
tersebut dapat menambah beban kesehatan bagi negara. Deteksi dini hipertensi dan
pengobatan yang tepat dapat menekan komplikasi yang terjadi. Tujuan penelitian
ini yaitu adalah mampu menerapkan Intervensi Inovasi Brisk Walking Exercise
untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Pasien Ny “D” dengan Hipertensi di
Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jayapura Kabupaten OKU Timur Tahun 2024.
Metode karya ilmiah ini menggunakan metode analisis deksriptif dengan
pendekatan studi kasus. Pada penulisan metode ilmiah sesuai dengan kaidah proses
keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi keperawatan,
implementasi keperawatan, dan evaluasi asuhan keperawatan dilaksanakan selama
3 x dalam seminggu.
Hasil pada saat pengkajian yang dilakukan pada pasien Ny “D” dengan
Hipertensi data mengatakan susah tidur, badan mudah lelah, tengkuk terasa kaku
dan agak berat, cemas, gelisah memikirkan penyakitnya dan selalu bertanya kenapa
tekanan darahnya susah sekali untuk normal, klien menangis saat menceritakan
kehidupannya. Setelah dilakukan intervensi keperawatan Brisk Walking Exercise
selama 15 menit dalam waktu 3 kali dalam seminggu didapatkan hasil tekanan
darah awal 156/100 mmHg turun menjadi 150/96 mmHg.
Kesimpulan resiko perfusi miokard tidak efektif berhubungan dengan
hipertensi setelah dilakukan intervensi Brisk Walking Exercise terjadi penurunan
tekanan darah. Brisk Walking Exercise terbukti efektif menurunkan tekanan darah
pada penderita hipertensi.
Kata Kunci : Hipertensi, Brisk Walking Exercise
Daftar Pustaka : 41 (2017 – 2024).
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | PROGRAM STUDI PROFESI KEPERAWATAN (NERS) |
Depositing User: | Unnamed user with email info@binahusada.ac.id |
Date Deposited: | 17 Dec 2024 03:42 |
Last Modified: | 17 Dec 2024 03:42 |
URI: | http://rama.binahusada.ac.id:81/id/eprint/1909 |