DETERMINAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEDAMARAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR TAHUN 2024

ABSTRAK
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIK)
BINA HUSADA PALEMBANG
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
Skripsi, 29
Juli 2024
Fauziah
Determinan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas
Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2024
(xiii + 75 halaman, 12 tabel, 3 gambar, 9 lampiran)
Prevalensi balita stunting di Sumatera Selatan tahun 2023 meningkat menjadi
20,3 % dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 18,6 %. Sedangkan prevalensi balita
stunting di Kabupaten Ogan Komering Ilir provinsi Sumatera Selatan tahun 2023
sebesar 32,5 %, lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 15,1 %. Faktor-
faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting dapat berbeda antara satu wilayah
dengan wilayah lainnya. Kondisi geografis dan masyarakat yang berbeda dapat
menyebabkan faktor penyebab stunting pada wilayah satu berbeda dengan wilayah
lainnya.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu,
pekerjaan ibu, pemberian ASI Ekslusif dan pendapatan keluarga dengan kejadian
stunting pada balita. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan
pendekatan Cross Sectional. Teknik pengambilan sampel dengan cara sampel acak
sederhana (simple random sampling) yang dihitung menggunakan rumus Slovin
sebanyak 96 sampel. Penelitian telah dilaksanakan di wilayah kerja Puskeesmas
pedamaran pada tanggal 9 Juli sampai dengan 12 Juli 2024. Data dikumpulkan
dengan menggunakan kuesioner, selanjutnya data yang telah terkumpul dilakukan
analisis dengan menggunakan Uji Chi Square dengan dengan derajat kepercayaan
95% (α = 0,05).
Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa dari 96 responden, ada 65 balita
stunting dan 31 balita tidak stunting, 39 pengetahuan ibu baik dan 57 pengetahuan ibu
kurang, 30 ibu bekerja dan 66 ibu tidak bekerja, 33 yang ASI Ekslusif dan 63 yang
tidak ASI Ekslusif, serta 34 yang pendapatan keluarga tinggi dan 62 yang pendapatan
keluarga rendah. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa pengetahuan ibu (p value
= 0,009), pekerjaan ibu (p value = 0,073, pemberian ASI Ekslusif (p value = 0,002)
dan pendapatan keluarga (p value = 0,039).
Simpulan bahwa pengetahuan ibu, pemberian ASI Ekslusif dan pendapatan
keluarga berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja
Puskesmas Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir. Sedangkan pekerjaan ibu
tidak berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas
Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir. Disarankan agar mengoptimalkan lagi
kegiatan posyandu balita seperti penimbangan dan pemberian edukasi bagaimana
pencegahan dan penanggulangan stunting, serta informasi tentang kejadian stunting
di Puskesmas Pedamaran Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Kata Kunci : Pengetahuan Ibu, Pekerjaan Ibu, ASI Ekslusif, Pendapatan Keluarga,
Stunting
Daftar Pustaka : 42 (2014 -2024)